Komunitas Menoken Mamta Mengunjungi Kampung Ampas
The Samdhana Institute dan Komunitas Menoken Mamta mengunjungi Kampung Ampas, Distrik Waris, Kabupaten Keerom, Papua, pada Selasa - Rabu, 6-7 Agustus 2024. Di kampung ini, komunitas melakukan kegiatan yang mereka namakan menoken, yang bersifat informal, fleksibel, mengutamakan persahabatan, berkumpul, berkemah, memasak dan makan bersama, bertukar cerita, menyanyi, menari, dan menikmati seni budaya.
Koordinator The Samdhana Institute Wilayah Papua, Piter Roki Aloisius mengatakan, baru pertama kali ini komunitasnya menoken di Kabupaten Keerom dan mengunjungi Kampung Ampas. Adapun kampung ini dipilih karena “Kita lihat Kampung Ampas ini terkenal dengan kearifan lokalnya dan potensi-potensi alamnya. Dan ke depannya, dari menoken ini, ada satu harapan Kampung Ampas bisa dipromosikan keluar dan dibantu agar potensinya lebih maju,” kata Roki.
Kegiatan hari pertama diisi dengan melihat potensi perkebunan Kampung Ampas, seperti vanila dan kakao.
Roki Aloisius berharap kegiatan Menoken ini menjadi awal pertemuan dan berbagi isi noken dan mengedepankan prinsip Menoken, yakni Memulihkan Tanah dan Air serta Mem-Bumma. "Kita berharap dari kegiatan menoken ini bisa terus dilanjutkan,” ujarnya.
Kepala Suku Fermanggam, Mathias Hit menyampaikan ucapan terima kasih karena teman-teman Penoken datang untuk meramaikan Kampung Ampas. "Kedatangan Penoken ini kami merasa senang karena selama ini Kampung sepi dan tidak ada kegiatan," ujarnya.