Semangat Peserta Pelatihan Jurnalis Adat AMAN Jayapura
Aliansi Masyarakat Adat Nusantara atau AMAN Jayapura menggelar Pelatihan Jurnalis Masyarakat Adat di Kampung Adat Yokiwa, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, Papua. Pelatihan yang diikuti oleh anak-anak muda wilayah Tanah Tabi itu berlangsung pada 12-14 Juni 2024.
Pemateri pelatihan adalah dua editor Tempo Witness yaitu Agung Sedayu dan Suseno. Selain itu juga ada pengurus Infokom AMAN Pusat yaitu Alfa Gumilang dan Titi Pangestu.
Para peserta tampak antusias mengikuti pelatihan tersebut. Di sana mereka mendapat materi tentang kejurnalistikan dan teknik mencari serta membuat laporan sesuai kaidah jurnalistik. Peserta semakin bersemangat saat di hari kedua pelatihan mereka bisa mempraktekkan pembuatan laporan dan mempublikasikannya di aplikasi Tempo Witness.
Benhur Wally yang selaku Ketua PDH AMAN Jayapura mengatakan bahwa pelatihan tersebut penting bagi anak-anak asli Papua supaya bisa memberitakan segala hal terkait kehidupan adat di kampung-kampung Papua.
Denis Tafoy, pemuda adat dari Kabupaten Keerom yang menjadi salah satu peserta pelatihan, mengatakan bahwa pelatihan ini sangat bermanfaat bagi dia. Apalagi ini adalah pertama kali dia mengikuti pelatihan jurnalistik.
“Saya senang karena lewat pelatihan ini saya bisa menulis berita dan tulisan saya bisa dipublikasikan di media online. Itu suatu sukacita sekali bagi saya,” ujarnya.
Kampung Yokiwa, yang menjadi tempat pelatihan, lokasinya cukup jauh dari Kota Jayapura. Walau mesti menempuh perjalanan jauh, namun peserta pelatihan tetap bersemangat. Selain itu, dalam perjalanan ke Kampung Adat Yokiwa, mereka bisa menikmati keindahan pemandangan indah perbukitan serta hamparan Danau Sentani yang sejuk.
Kepala Kampung Adat Yokiwa Arnold Oyaitouw berharap para peserta pelatihan itu bisa mempraktekkan ilmu mereka untuk mengabarkan kondisi masyarakat adat kepada dunia. Selain itu, mereka juga harus terus mengasah kemampuan mereka dalam menulis dan membuat laporan yang telah diberikan oleh para pemateri.
