Koleksi Tuyang di Museum Balanga
Sebuah tuyang atau tempat tidur bayi tradisional suku Dayak tampak terpajang di galeri pameran Museum Balanga di Kota Palangka Raya, Kalimantan Tengah pada Rabu, 4 Desember 2024. Tuyang tersebut terbuat dari kulit kayu yang dilembutkan dan dibuat pipih seperti kain yang selanjutnya dibuat seperti sebuah ayunan untuk anak bayi.
Koleksi ini merupakan bagian dari warisan budaya suku Dayak yang dikelola oleh pihak museum untuk edukasi dan pelestarian budaya. Tuyang dipamerkan dengan penjelasan mengenai fungsinya dalam kehidupan sehari-hari masyarakat Dayak, serta teknik pembuatannya secara tradisional. Pengunjung dapat belajar tentang budaya dan tradisi suku Dayak melalui koleksi ini.
Menyimpan dan memamerkan Tuyang membantu melestarikan warisan budaya yang berharga. Memperkuat identitas budaya masyarakat Dayak di tengah modernisasi. Tuyang yang tersimpan di Museum Balanga adalah contoh nyata dari kekayaan budaya Dayak yang perlu dijaga dan diperkenalkan kepada generasi mendatang. Dengan adanya koleksi ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mengenal dan menghargai warisan budaya yang ada.