PENGAMATAN SEKOLAH LAPANG BIOINTENSIF DI KAMPUNG DARIM
Pada Minggu, 2 Juli 2023, empat anggota Forrimber (Forum Darim Bersatu), melakukan pengamatan di Sekolah Lapang Biointensif. Keempatnya adalah Dulfatah, Dimantara, Suradi, dan Dair. Mereka ditemani empat mahasiswa KKN IPB, yakni Bismar Adiluhung, Abdul Arsyad, Rifda Maulida, dan Davinka Chyntia. Pengamatan dilakukan di Blok Kampung Darim, Desa Kendayakan, Kecamatan Terisi, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat. Lahan sawah yang diamati milik Tarno (anggota Kelompok Tani Kampung Darim Desa Kendayakan) seluas 30 bata (420 meter persegi). Lahan tersebut dibagi menjadi dua bagian. Lima belas bata (210 meter persegi) untuk lahan biointensif dan lima belas bata lainnya untuk lahan konvensonal. Pengamatan yang dilakukan di antaranya pengukuran tinggi tanaman, jumlah anakan, panjang daun, lebar daun, warna daun, ketinggian air, kedalaman tanah, gulma, dan hama dan penyakit. Pengamatan di sekolah lapang dilakukan seminggu sekali, pada Hari Minggu, sejak hari pertama tanam hingga pascapanen. Hasil pengamatan dan temuan hama penyakit akan dipresentasikan agar bisa ditanggulangi dan dicegah. Sekolah Lapang Biointensif adalah program kerja KRKP (Koalisi Rakyat Untuk Kedaulatan Pangan) di Kampung Darim.