Dukuh Maribaya di Pedalaman Brebes Selatan

Dukuh Maribaya, Desa Kalinusu, Kecamatan Bumiayu, Kabupaten Brebes, Jawa Tengah, adalah dusun terpencil di wilayah Brebes Selatan. Wilayahnya diapit oleh Kecamatan Bumiayu dan Tonjong. Untuk pergi ke dusun tersebut harus melewati perkebunan Perhutani dengan jalan yang berlumpur dan berbatu.

Sekitar tahun 80-an ada sekitar 30-an orang yang menetap di sana. Mereka berasal dari berbagai daerah di wilayah Brebes Selatan yang awalnya menggarap ladang. Mereka lalu bermukim karena terlalu jauh kalau harus pulang pergi ke rumah. Lalu, seperti diceritakan Suwirto (48), warga asli Kecamatan Larangan (Brebes Tengah), penjaga sekolah SDN Kalinusu 1 di Maribaya, jumlah warga bertambah pada tahun 2002. Ketika itu Dinas Transmigrasi membuatkan pemukinan untuk para eksodus Aceh yang berasal dari Kabupaten Brebes. Maribaya menjadi pilihan tempat tinggal sekitar 50 orang. Kemudian, tahun 2003, datang lagi 78 eksodus, sehingga sekarang ada 5 RT yang ada di Dukuh Maribaya.

Warga dukuh tinggal dikelilingi lahan Perhutani dan peternakan sapi. Ke pusat desa jaraknya sekitar 5 km dan 10 km ke kota kecamatan. Ada 1 sekolah dasar di dukuh ini, dengan jumlah siswa kurang dari 50. Anak-anak usia SMP dan SMA harus sekolah di luar, melewati jalan Perhutani yang rusak, sehingga saat musim hujan mereka tidak berangkat sekolah.

Anak-anak kalau berangkat sekolah sengaja tidak pakai alas kaki atau seragam. Sepatu dan seragam dimasukkan dulu dalam tas, karena di jalan akan kotor kena lumpur. Transportasi mereka adalah kendaraan motor pribadi dan ojek, tidak ada angkutan pedesaan. Kalau orang tua lebih banyak memilih jalan kaki untuk ke desa ataupun ladang. Jalan tersebut pernah di aspal namun cepat rusak karena tanah labil dan jenisnya tanah liat berlumpur.

Tahun 2017 listrik masuk ke dusun tersebut. Adapun sinyal telekomunikasi masih susah.*/**

Share this Post: