Loofah Dusun Prawira Dipasarkan di Bali

Warga Dusun Prawira, Desa Sokong, Kecamatan Tanjung, Lombok Utara, memanfaatkan tanaman oyong untuk dibuat menjadi loofah. Loofah tersebut kemudian diubah menjadi spons untuk alat mandi maupun cuci alat rumah tangga yang dipasarkan di Bali. 

Ketua Usaha Kecil Menengah (UKM) Prawira Village Raden Agus Setiawan menuturkan loofah juga bisa diubah untuk kerajinan tangan seperti sandal dan peci. UKM yang berdiri sejak 2015 itu mulai membuat kerajinan berbahan loofah sejak 2018. Sebelumnya, UKM membuat kerajinan dari bahan batok kelapa.  

Pada, Ahad, 21 Maret 2021, Raden tengah menjemur loofah di samping rumahnya di Desa Sokong. Pria berusia 43 tahun itu menjelaskan tantangan pemanfaatan loofah ialah mulai langkanya tanaman buah teruk besagi -sebutan oyong di Lombok Barat- di daerah tersebut. 

Share this Post: