Siswa SMKN 1 Lemahabang Terapkan Prokes Ketat Selama PTM
Siswa SMK Negeri 1 Lemahabang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, menjalani Protokol Kesehatan Covid-19 dengan ketat selama mengikuti pemberlajaran tatap muka, yang dimulai 4 Oktober 2021. Salah satu siswa Jurusan Otomatisasi Tata Kelola Perkantoran, SMK Negeri 1 Lemahabang, Ferdi Rahman, 12 Oktober 2021, mengatakan seluruh siswa harus menerapkan protokol kesehatan secara ketat, "Jika ketahuan membuka masker, guru langsung menegur."
Kefansa Aurin Larisa - teman sekelas Ferdi - berharap sekolah bisa segera normal kembali. "Saya lebih seneng mengikuti pembelajaran tatap muka karena bisa leluasa menanyakan langsung kepada guru jika ada materi yang belum dimengerti."
PTM di SMK Negeri 1 Lemahabang sudah dimulai tanggal 4 Oktober 2021 dengan menerapkan Protokol Kesehatan Covid-19 secara ketat. Asmadi, Satgas Covid-19 SMK Negeri 1 Lemahabang, 12 Oktober 2021, mengatakan sebelum memulai PTM sekolah telah berkoordinasi dengan Satgas Covid-19 di tingkat kecamatan dan polsek setempat.
Sebelum pandemi Covid-19, waktu pembelajaran satu mata pelajaran 45 menit, saat PTM hanya 25 menit saja. Berdasarkan keterangan Asmadi, di SMK Negeri 1 Lemahabang ada 48 kelas dengan total 845 siswa-siswi yang diajar 37 guru. Waktu pembelajaran dimulai pukul 07.00 – 12.15 WIB.
Asmadi menambahkan, Satgas Covid-19 SMK Negeri 1 menetapkan peserta didik harus menerapkan Protokol Kesehatan Covid-19 dengan ketat. Sekolah menyediakan fasilitas tempat cuci tangan untuk setiap kelas, seluruh guru yang mengajar sudah divaksinasi, semua peserta ajar harus selalu memakai masker.
Baca juga: SMKN 1 Lemahabang Mulai Pembelajaran Tatap Muka 4 Oktober 2021