Front Perjuangan Rakyat Gane Sesali Kinerja BPN Maluku Utara
Front Perjuangan Rakyat Gane menggelar aksi damai di depan kantor Badan Pertanahan Nasional (BPN) Wilayah Provinsi Maluku Utara, di Kota Ternate. Selasa, 4 Februari 2025. Mereka berorasi dan menyampaikan tuntutan terkait dengan konflik lahan antara perkebunan kelapa sawit milik PT GMM dan Masyarakat Gane di Halmahera Selatan.
Aksi berlangsung selama 5 jam.
Andrea Danu Wijaya, Kepala Bidang (Kabid) bagian survei yang menemui massa, mengaku pihaknya baru mengetahui konflik lahan antara PT GMM dengan warga saat masa aksi mendatangi kantor BPN. Padahal, konflik lahan tersebut berlangsung sejak 13 tahun lalu. Selain itu, pada tahun 2024 BPN Provinsi sudah dua kali dimintai audiensi perihal kasus yang sama oleh anggota front.
BPN provinsi yang berkantor di Kelurahan Jati, Kecamatan Ternate Tengah itu juga mengatakan penyelesaian soal kasus pertanahan bukan kewenangan BPN.